PEKANBARU (RA)- Tampaknya hingga kini keterpurukan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Siak belum akan teratasi, pasalnya untuk menyembuhkan kondisi PDAM yang sudah "sekarat" investor harus "berduit".
Walikota Pekanbaru Firdaus MT, bahkan berani menantang investor yang akan main di PDAM harus memiliki dana diatas Rp1 triliun baru bisa mengelola PDAM Tirta siak.
"memang diakui untuk membangkitkan PDAM menjadi perusahaan yang benar-benar sehat butuh dana tunai diatas Rp1 triliun, idealnya," ungkap Firdaus saat ditanyai seberapa besar kebutuhan dana PDAM Senin (18/6).
Menurut Firdaus, dengan kondisi PDAM yang saat ini sedang dalam "sekarat" untuk menyembuhkannya butuh investasi besar.Investasi ini di peruntukkan bagi perbaikan instalasi pipa, penggantian jaringan pipa, dan mesin pengelola air yang saat ini sudah berusia tua dan sebagainya. Apalagi katanya untuk mengandalkan APBD pemko Pekanbaru jelas tidak bisa, karena pemko juga tidak memiliki uang .
"Makanya kita mengharapkan investasi untuk perbaikan PDAM di dapat dari dana pihak ketiga yang benar-benar komitment dan berminat untuk investasi, bukan hanya sekedar coba-coba. Makanya setiap yang datang dan tertarik kita beritahu dulu masalahnya, sehingga mereka tau dan tidak main-main untuk berinvestasi," urainya.
Ia juga menambahkan untuk saat ini sudah ada 4 perusahaan nasional yang melirik PDAM, namun hanya sebatas tertarik saja belum ke taraf berminat.Meski demikian ia berharap akan ada investor yang benar-benar serius dan tertarik untuk berinvestasi.
"meski investasi begitu besar namun perbaikannya bisa di lakukan secara bertahap," ujarnya. (RA5)